PENGERTIAN
Ilmu sosial
dasar sesungguhnya membicarakan diri , orang lain , keluarga , dan lingkungan
sekitar kita.Perkembangan kehidupan manusia sebagai individu ataupun
masyarakat(komunitas) memaksa ilmu sosial juga harus memaksakan diri.
Masyarakat , individu , masyarakat , dan
sosiologi ibarat mata rantai yang saling berkaitan.
Tujuan Ilmu Sosial Dasar
Tujuan
Umum dari Ilmu Sosial Dasar adalah untuk membantu perkembangan
pengetahuan, pemikiran, dan kepribadian agar memperoleh pengetahuan yang
lebih luas dan memiliki kemampuan untuk bersikap dan bertingkah laku yang baik
dengan manusia lain.
Sedangkan
tujuan khusus Ilmu Sosial Dasar antara lain sebagai berikut :
a. Memahami jalan pikiran para ahli dari
bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalam rangka
menyelesaikan masalah sosial yang timbul dalam masyarakat.
b. Sebagai pedoman untuk masalah-masalah
sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menyelesaikannya .
c. Menyadari bahwa setiap masalah sosial
yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat
mendekatinya mempelajarinya secara kritis-interdisipliner.
d. Memahami dan menyadari adanya
kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial yang ada dalam
masyarakat.
Ilmu sosial khusus
mempelajari dan menyelidiki berbagai aspek kehidupan bermasyarakat ,
meliputi :
1. Agama
Membahas mengenai
agama dalam kehidupan bermasyarakat
Contoh
: indonesia memiliki bermacam – macam agama , oleh sebab itu dibutuhkan rasa
salang menghormati satu dengan yang lain
2. Ekonomi
Membahas mengenai
perilaku ekonomi manusia dalam masyarakat.
Contoh
: untuk meningkatkan ekonomi seseorang dibutuhkan kerjasama atau saling
membutuhkan antar masyarakat, seperti berdagang .
3.
Geografi
yang mempelajari
lokasi dan variasi keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan
bumi
Contoh : menempatkan potensi yang ada di lingkungan
sekitar untuk penyesuaian diri, seperti di puncak masyarakat bisa memanfaatkan
bercocok tanam untuk menambah penghasilan.
4.
Hukum
yang mempelajari
sistem aturan yang telah dilembagakan
Contoh : membahas tingkah laku manusia dalam masyarakat
berkaitan dengan hukum yang berlaku.
5.
Pendidikan
yang mempelajari
masalah yang berkaitan dengan belajar, pembelajaran, serta pembentukan karakter
dan moral
Contoh : membasah
hubungan gejala kemasyarakatan dengan pendidikan
6.
Politik
yang mempelajari
pemerintahan sekelompok manusia (termasuk negara)
Contoh : membahas
mengenai masyarakat dalam tatanan politik dan kekuasaan.
7.
Psikologi
yang mempelajari
tingkah laku dan proses mental
Contoh : membantu
masalah kejiwaan seseorang , atau memberi arahan kepada orang yang membutuhkan
, seperti membantu masalah pribadi seseorang.
8.
Sejarah
yang mempelajari masa
lalu yang berhubungan dengan umat manusia
Contoh : kejadian –
kejadian di masalalu akan menjadi contoh kepada kehidupan yang akan datang.
9.
Sosiologi
yang mempelajari
masyarakat dan hubungan antar manusia di dalamnya
Contoh : menjalain hubungan yang
harmonis antar manusia.
Ruang
Lingkup Ilmu Sosial Dasar
Ilmu sosial dasar mencakup
masalah-masalah sosial yang timbul didalam sebuah masyarakat. Untuk menelaah
masalah-masalah sosial tersebut hendaknya terlebih dahulu dapat
mengidentifikasi kenyataan-kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial
tersebut. Sehingga ilmu sosial dasar dapat dibedakan atas tiga golongan beasar
yaitu :
- Kenyataan-kenyataan sosial yang ada didalam masyarakat,
yang secara bersama-sama merupakan masalah sosial tertentu.
- Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang
kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja
yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang
dibahas pada ilmu sosial.
- Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat,
biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang satu
dengan yang lainnya saling berkaitan satu sama lain.
Ilmu sosial dasar terdiri dari 8
(delapan) pokok pembahasan. Dari kedelapan pokok pembahasan tersebut maka ruang
lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami
adanya :
- Berbagai masalah kependudukan dalam hubunganya dengan
pengembangan masyarakat dan kebudayaan.
- Masalah Individu, keluarga dan masyarakat.
- Masalah pemuda dan sosialisasi
- Masalah hubungan antara Warga Negara dan Negara
- Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
- Masalah masyarakat perkotaan dan masalah pedesaan.
- Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
- Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi
kemakmuran dan keserjahteraan masyarakat.
Masalah-masalah
sosial dan kajian dalam ilmu sosial dasar
Dalam kata masalah itu sendiri memiliki suatu
definisi yaitu suatu soal yang harus diselesaikan,dalam masalah sosial
diartikan bahwa masalah sosial yang terjadi di masyarakat dapat berdampak ke
sebagian mayarkat dan di situasi dan kondisi seperti itu dapat diatasi dengan
kebersamaan
Contoh-contoh masalah sosial yang ada dimasyarkat khusunya di Indonesia.
Kemiskinan
Kemiskinan adalah dimana ketidak mampuan dalam mencapai sesuatu yg
diharapkan.dalam kemiskinan itu sendiri
mempunyai faktor-faktor yang mempengaruhi sperti; tingkat pendidikan dan
pekerjan yang semakin sedikit, dalam pekerjaan itu sendiri sekarang
mempunyai standar untuk diterima sebagai karyawan dan adanya kontrak
pegawai.
Pendidikan
Di Indonesia dengan pendidikan yang kurang merata banyak sekali anak yang
berhenti sekolah bahkan ada yg belum pernah mengenyam pendidikan, sedangkan
pendidikan sangat berarti bagi kelanjutan hidup. Pemerintah memberikan anggaran
dana untuk sekolah namun dalam beberapa fakta masih banyak anak yg beum bisa
mengenyam pendidikan
Kejahatan
Indonesia dalam presenatse kejahatan cukup tinggi apalai di kota-kota
besar, kejahatan ini biasanya bermotifkan ekonomi, kejahatan itu sendiri
memiliki pelaku yang dari orang yg tidak terpelajar dan terpelajar.
Penganguran
Pengangguran adalah ketidak mampuan bersaing dalam dunia kerja, dan
ini menjadi masalah serius untuk di beberapa negara berkembang. Biasanya
penganguran bertambah tapi tempat kerja tetap bahkan berkurang, dan penduduk
yang dari desa memadati ibu kota berharap mendapat kerja yang layak.
Keadilan
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu hal,
baik menyangkut benda atau orang. Menurut sebagian besar teori, keadilan
memiliki tingkat kepentingan yang besar. John Rawls, filsuf Amerika Serikat
yang dianggap salah satu filsuf politik terkemuka abad ke-20, menyatakan bahwa “Keadilan
adalah kelebihan (virtue) pertama dari institusi sosial, sebagaimana halnya
kebenaran pada sistem pemikiran” . Tapi, menurut kebanyakan teori juga,
keadilan belum lagi tercapai: “Kita tidak hidup di dunia yang adil”. Kebanyakan
orang percaya bahwa ketidakadilan harus dilawan dan dihukum, dan banyak gerakan
sosial dan politis di seluruh dunia yang berjuang menegakkan keadilan.
Sumber
:
Lks
PR sosiologi kelas X semester 1